26 Desember 2010

Rumah Makan Melayu, Pondok Melayu Rokan, Riau

Rumah Makan Melayu Riau, Pondok Melayu RokanAnda bosan dengan restoran modern, fast food Amerika atau rumah makan padang yang banyak terdapat di Pekanbaru, tidak ada salahnya berpindah atau sekedar mencoba Rumah Makan Melayu. Rumah Makan Melayu mana?, Rumah Makan Melayu Rokan.

Anda bisa mencoba masakan khas orang-orang Rokan di Pondok Melayu Rokan yang terletak di Jalan Arifin Achmad samping kantor Dinas Perindag dan Dinas Koperasi. Rumah makan melayu ini telah berdiri sejak 20 September 2010 lalu dengan masakan khasnya Lingkitang.

Selain menu gulai langkitang, rumah makan khas Melayu Rokan ada juga gulai jamur, jantung pisang campur ikan salai, pucuk ubi tumbuk dan yang tidak kalah spesial ada pajri, berupa nenas yang dimasak seperti rendang serta pakis atau biasa disebut dengan gulai paku. Tidak ketinggalan pula ikan dari Sungai Rokan, mulai dari baung sampai ikan patin dan lainnya.

Ada imej buruk pada rumah makan Melayu-melayu yang ada di Riau jika dibandingkan dengan rumah makan Padang, harga yang mahal. Tapi bagimana dengan Rumah makan Melayu Pondok Melayu Rokan ini?
Kita mematok harga yang terjangkau untuk warga, tidak usah ragu. .

Setidaknya ungkapan itu keluar dari mulut sang pemilik Mirdawaty. Jam buka, pondok Melayu Rokan ini mulai pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Foto: TribunNews

25 Desember 2010

Restoran Seafood di Pekanbaru

Restoran Seafood di Pekanbaru, Kampung Nelayan Seafood and RestoWalaupun Riau saat ini tidak lagi terdiri dari daerah kepulauan namun tidak berarti Riau tidak memiliki urmah makan seafood. Baru-baru ini satu Restoran Seafood dibuka di Pekanbaru, Kampung Nelayan Seafood Resto and Pekanbaru.

Riau Pos:
Retail bernama Kampung Nelayan ini, Kamis (23/12), resmi di buka di depan main dealer Honda, PT Capella Dinamik Nusantara. Retail dengan kapasitas 150 ini hadir membawa nuansa kampung nelayan dengan aneka makanan istimewa seperti ikan bakar, kepiting, udang, dan lainnya.


Jika selama ini yang ada di pikiran para penikmat makanan laut alias Seafood adalah makanan yang mahal, maka pemilik Kampung Nelayan Restoran Seafood ini mnejamin harga promo bagi tamunya dan cukup terjangkau bagi semua kalangan, serta tentunya pelayanan setara hotel bintang lima tetap dikedapankan.

Rata-rata makanan di Restoran Seafood di Pekanbaru ini mulai dari Rp20 ribu, sedangkan minuman pukul rata Rp10 ribu. Tunggu apalagi, Kampung Nelayan Seafood and Resto Pekanbaru layak dicoba.

Foto: yilinglim.blogspot.com

16 Desember 2010

Hak Istimewa Riau

Sekarang memang sedang panas-panasnya soal-menyoal hak istimewa daerah d Jogjakarta. Tapi tahukah Anda? Ternyata Riau juga, seharusnya, memiliki hak istimewa di Indonesia, kenapa? Baca hak istimewa Riau dari artikel yang ditulis oleh Mufti Saily, seorang tokoh masyarakat Siak Sri Indrapura, sudah pernah terbit di Harian Riau Pos:

Riau Juga Punya Hak Istimewa!

Kami dulu juga daerah jajahan. Kami mempunyai abdi dalam, kami mempunyai prajurit, kami mempunyai raja, kami mempunyai istana, kami daerah yang kaya. Kaya akan kebudayaan, kaya akan seni, kaya akan objek wisata, kaya akan hasil bumi. Raja kami dulu bijak, Raja kami dulu adil terhadap rakyatnya.

Raja kami tidak mempunyai kepentingan, Raja kami juga dipanggil sultan. Sultan kami tidak bergabung dengan organisasi masyarakat. Sultan kami tidak bergabung dengan partai politik. Sultan juga tidak jadi pimpinan partai. Sultan kami juga ahli dalam politik perang, bukan politik yang lain. Kita memang pernah terpisah berjuang untuk mengusir penjajah. Kita pernah mempunyai tujuan yang sama, sama-sama ingin merdeka.

Di saat merdeka, kami tidak minta daerah kami diistimewakan. Kami bergabung ke NKRI. Kami mengikuti azas demokrasi yang berlaku untuk menentukan pemimpin kami. Kami sebagai rakyat tidak menuntut daerah kami jadi diistimewakan. Saatnya sekarang kita menjunjung tinggi azas demokrasi yang berlaku. Saatnya kita bersama bergabung dalam NKRI.

Sadarlah kalian wahai elite politik. Tidak semua kalian politisasi demi kepentingan 2014. Hidup nyaman, tenang, sejahtera cuma itu yang kami harapkan. Berhentilah menjadi boneka-boneka kepentingan, sungguh semua daerah juga berhak untuk diistimewakan.

Hak Istimewa Riau, Sultan Syarif Kasim II.jpgAda benarnya juga, pasalnya menurut sejarah saat Indonesia merdeka kerajaan Siak belum bubar, Sultan Syarif Kasim masih hidup. Sultan Syarif Kasim II merupakan seorang pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia. Tidak lama setelah proklamasi dia menyatakan Kesultanan Siak sebagai bagian wilayah Indonesia, dan dia menyumbang harta kekayaannya sejumlah 13 juta gulden untuk pemerintah Indonesia. Bersama sultan Serdang dia juga berusaha membujuk raja-raja di Sumatera Timur lainnya untuk turut memihak Republik Indonesia.

Lalu kenapa Riau tidak minta hak istimewa kepada republik ini? Karena Sultan kami (Riau) tidak tamak kekuasan.

14 Desember 2010

Selatpanjang

Dorak, Selat Panjang. Lambang Kepulauan MerantiSelatpanjang - Daerah Dorak, Selatpanjang akan dijadikan sebagai pusat pemerintahan dan pendidikan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Hal itu telah tertuang dalam rancangan Master Plan Kota Selatpanjang, yang penyusunannya akan segera rampung.

Penyusunan tersebut terungkap saat rapat konsep laporan akhir master plan di ruang rapat kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, lantai II Jalan Dorak, Selatpanjang, senin (13/12). Pusat pemerintahan ini nanntinya akan terfokus di daerah Dorak. Begitu juga dengan pusat pengembangan pendidikan.

Pada laporan akhir itu juga terdapat berbagai masukan dan saran yang disampaikan berbagai unsur Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti. Seperti yang terlihat hadir dari pantauan Riau Pos di lapangan, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs Msrul Kasmy MSi, Ketua DPRD Hafizoh SAg, Anggota DPRD Emiratna, Kepala Bappeda Drs Suhendri MSi, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans), Kepala Bagian Humas Setdakab, H Jaafar SP, Camat Tebing Tinggi, Jendri Salmon GT AP MSi, dan pejabat lainnya di lingkungan Pemkab Meranti.

Ketua DPRD, Hafizoh SAg usai laporan akhir master plan tersebut menilai dari laporan master plan itu, pengerjaannya baru sekitar 80 persen. Namun dia berharap pengerjaan bisa segera rampung. Karena master plan, dapat menjadi acuan terhadap proses pembangunan ibu kota kabupaten Kepulauan Meranti, Kota Selatpanjang.

‘’Menurut penjabaran dari pihak konsultan, pengerjaannya (master plan) baru sekitar 80 persen. Mudah-mudahan dengan banyaknya masukan, kritik dan saran tadi, bisa menjadikan master plan nantinya sempurna, dan bisa segera selesai,’’ ungkap Hafizoh saat menjawab Riau Pos.

Foto foto Dorak, Selat Panjang Kepulauan Meranti

kota selat panjangSuasana kota Selat Panjang



Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti di Dorak Selat PanjangKantor Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti di Dorak, Selat Panjang



Selat PanjangSuasana Pusat Kota Selat Panjang

Sumber: Riau Pos
Foto: SungaiLinau-KayuAra.Blogspot.Com

Banyak Dibaca