14 November 2007

Pekanbaru Kota Masa Depan

PEKANBARU! - Dewasa ini kota Pekanbaru tak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia walaupun baru menjadi ibu kota provinsi Riau untuk pertama kali pada tanggal 20 Januari 1959. Pekanbaru yang pertama kali dikenal sebagai Senapelan ini terletak di tepi muara sungai Siak.
Walaupun kota Pekanbaru tergolong kota berusia muda, yang didirikan pada tanggal 23 Juni 1784 namun akhir-akhir ini mengalami perkebangan yang sangat pesat.


Telah banyak berdiri Mall-mall megah dan hotel-hotel berbintang di Pekanbaru, padahal Pekanbaru pertama kali disahkan menjadi kota pada tahun 1999, yang sebelumnya status Pekanbaru hanya kotamadya.

Banyak hal yang membuat Pekanbaru mempunyai daya tarik tersendiri. Oleh karena Pekanbaru terletak di daerah dataran rendah perkembangan ekonomi menjadi cepat. Pekanbaru menurut www.datastatistik-indonesia.com, telah berpenduduk sebesar 717 ribu jiwa. Walau bagaimanapun, PDRBnya adalah yang tertinggi kedua di Pulau Sumatera. Padahal, secara populasi, Pekanbaru hanya berada di peringkat kelima di Sumatera (setelah Medan, Palembang, Padang, dan Bandar Lampung). Banyak pihak menduga, PDRB Kota Pekanbaru didongkrak oleh sektor migas, namun hal tersebut telah dibuktikan tidak benar adanya.

Berdasarkan situs www.datastatistik-indonesia.com . PDRB Pekanbaru bergantung pada sektor non-migas. Itu berarti, kota Pekanbaru telah berkembang menjadi suatu pusat bisnis, yang bahkan lebih kuat dari Palembang atau Padang (walaupun populasi kedua kota tersebut lebih besar).

Memang seluruh kota di Indonesia sedang giat-giatnya membangun, tapi pembangunan di Pekanbaru berada dalam tahap menggembirakan, karena boleh hampir dikatakan semua pembangunan terjadi di atas tahun 2003. Dan yang paling mengesankan adalah pembangunan di Pekanbaru yang sedemikian pesatnya dapat dicapai hanya dengan populasi 717 ribu jiwa saja.
Catatan lain yang paling mengesankan dari Pekanbaru adalah predikat kota besar terbersih versi ADIPURA 2007. Bukan itu saja, bahkan Jalan Jendral Sudirman pun dianugrahi sebagai Jalan Protokol Terbersih untuk kategori kota besar. Pasar Bawah pun dianugrahi sebagai pasar tradisional terbersih untuk kategori kota besar.

Pekanbaru juga memiliki bandar udara yang bernama Sultan Syarif Kasim II. Yang ianya merupakan bandar udara tersibuk kedua di Pulau Sumatra setelah Bandara Polonia (Medan). Jumlah penumpang tahunan di bandara ini bahkan telah melebih 1,6 juta pada tahun 2005. Hal ini dapat dibuktikan langsung di situs Angkasapura II. Sungguh mengesankan, karena ternyata bandar udara Pekanbaru lebih sibuk daripada bandar udara di Padang ataupun di Palembang. Merujuk kembali, populasi Pekanbaru yang terbilang kecil berbanding kedua kota tersebut.
Banyak pihak mempercayai, perkembangan Pekanbaru yang sedemikian pesat, dikarenakan perkembangan sektor properti, konsumsi, dan perbankan.

Hal ini dapat dibuktikan dengan pembangunan mal-mal baru seperti Mal Pekanbaru (2003), Mal Ciputra Seraya (2004), dan Mal SKA (2005). Belum lagi dengan maraknya dibangun hotel-hotel baru seperti Hotel Grand Jatra (bintang 4) pada tahun 2003, Hotel Ibis (bintang 3) pada tahun 2004, Hotel Quality yang kini berubah menjadi Grand Elite (bintang 4) pada tahun 2006, Hotel Aston (bintang 3) pada tahun 2007 dan lain-lain.
Selain itu Pekanbaru juga memiliki wisata alam seperti Alam Mayang, danau Buatan, Kembun binatang kasang kulim. Selain itu juga ada wisata religius seperti masjid raya dan masjid Agung An-Nur Pekanbaru. Pekanbaru juga terdapat bermacam-macam wisata kuliner, mulai dari gulai asam patin pedas H.M. Yunus, ayam bakar, dan makanan khas melayu lainnya.

Para pemuda dan remaja Pekanbaru seakan tahu perkembangan kota mereka juga ikut berkreasi, sekarang telah banyak komunitas-komunitas yang berkembang di kota ini, mulia dari komunitas motor yang selalu memadati halaman Depan purna MTQ Pekanbaru. Grup-grup band Pekanbaru juga mulai berkembang pesat. Selain itu tingkat pelajar SMU Pekanbaru, telah ada semacam kegiatan unjuk kebolehan yang ditaja oleh Riau Pos yang diberi nama Xpresi Goes To School yang telah memasuki babak kedua. Final kedua diadakan di Mall SKA yang dipadati 5000 remaja yang tidak hanya berasal dari Pekanbaru melainkan dari berbagai daerah di Riau.

Sekarang perkembangan properti di Pekanbaru sedang giat-giatnya. Dalam waktu dekat pustaka megah akan berdiri di Pekanbaru. Pustaka ini didisain modren yang bentuknya mirip dengan sebuah buku yang terbuka. Kapan anda terakhir kali ke Pekanbaru atau belum pernah sama sekali?, jangan takut ketinggalan, blog ini akan memandu anda tanpa anda harus datang ke Pekanbaru. Pokoknya jangan lupa sering-sering aja kunjungi blog ini, ya ncek!

Air Hostess for Vacation - Band Pekanbaru, Tembus L.A.LIGHTS Indiefest 2007 - Downlaod MP3 Lagunya!

Air Hostess Pekanbaru
Dowbload MP3 Lagu AHFV - A Call to..
Dowbload MP3 Lagu AHFV - Trust Me
Dowbload MP3 Lagu AHFV - Fool Agaian
Dowbload MP3 Lagu AHFV - Last Country

PEKANBARU
! Band asli Pekanbaru ini dikibarkan pada 05 Oktober 2006, band ini mempunyai karakteristik berbeda dalam bermusik. Mereka mengusung Aliran Brit Rockdalam pada single hits mereka. Band ini dipiloti lima personel yaitu, Abbot(Vokal)Nino(Bassis)Coky(Drummer)Api(Gitar)Boby(Gitar) ini berhasil membuktikan kepada kancah musik nasional bahwa band asal Riau khususnya Pekanbaru patut diperhitungkan.

Dengan keseriusan dalam bermusik, mereka berhasil mewakili dan mengharumkan nama Riau dan Pekanbaru pada festival indiefest yang ditaja salah satu perusahaan rokok ternama ditanah air. Nama band ini diambil dari sebuah imajinasi tentang perjalanan liburan disuatu penerbangan. Intinya membawa pesan moral bahwa hidup gak harus monoton(itu-itu aja).
Perjalanan Air Hostess for Vacation di L.A.lights Indifest 2007 diawali dari pembuatan demo lagu yang diberi judul A Call To, sebuah lagu yang direkam pada April 2007.Lagu ini mengangkat tema sebuah perjalan liburan disebuah penerbangan, lirik-lirik lagu ini banyak memuat pesan moral. Aliran musik Band asli Pekanbaru dipengaruhi oleh British Rock/Pop hingga band-band alternative ala Amerika.

Setelah merampungkan demo, Band ini mulai mengikuti tahap seleksi CD Collecting di
ajang bergengsi L.A.lights Indiefest 2007. Sedikitnya 1870 band se-Indonesia mengikuti
proses CD Collecting yang akan disaring menjadi 200 band di 4 wilayah regional
yaitu 50 band regional Jakarta, 50 band Jogja, 50 band Bandung dan 50 band di Surabaya untuk mengikuti tahap semifinal yang diadakan pada (9-17/07), dimana 10 band dari tiap
regional akan mengikuti tahap final.

"Di tahap CD Collecting sendiri band ini berhasil lolos ke semifinal di peringkat 17 dan menjadikan Air Hostess for Vacation wakil Riau dari Pekanbaru bersama tiga band lainnya asal sumatera" Ungkap Aboot.

Band asal Pekanbaru asal ini juga berhasil menyingkirkan 40 band regional Jakarta dan meraih peringkat pertama di Splash cafe , Kemang-Jakarta pada (16-17/6). Selain itu singel hits mereka juga telah diputar di 40 negara di Eropa, Asia dan Australia dan menjadikan AHFV beserta 39 band lainnya se-Indonesia finalis diajang L.A. lights Indiefest 2007 yang diadakan pada tanggal (7-8/9) kemarin di kafe tenda Semanggi-Bandung. Dimana akan dipilih 10 band yang akan masuk dalam album kompilasi ajang ini.

"Insya allah hasil final kemarin akan diumumkan dalam waktu dekat, Doakan kami berada di peringkat pertama" Ucap mereka kompak.

Terbaru: Air Hostes For Vacation (AHFV) Rilis Video Klip

Korea dan Cina Lirik Pekanbaru

PEKANBARU! -Dua negara Asia tertarik berinvestasi di Kota Pekanbaru. Negara itu adalah Korea dan Shanghai Cina. Pernyataan ini diungkapkan langsung Wali Kota Pekanbaru Drs H Herman Abdullah MM kepada wartawan Selasa (6/11), usai membuka kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) camat dan lurah se Kota Pekanbaru.
Untuk Korea, Herman mengatakan, dari informasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau investor sudah bersedia melakukan MoU dengan Pemko Pekanbaru.

"Kalau mereka tertarik berinvestasi ya boleh saja. Tapi, saya harap jangan hanya MoU saja dan tidak ada kelanjutannya," ungkapnya.
Selanjutnya untuk investor dari Kota Shanghai Cina, Herman menyebutkan ini sudah menyetujui untuk datang melihat potensi ekonomi yang ada di kota bertuah. Kedatangan investor Shanghai, lanjut dia, sejak perjalanan ke negara tersebut beberapa waktu lalu.
Dua negara ini menurut herman, bisa saja memberikan perubahan perekonomian daerah. Untuk mewujudkan itu semua, Herman mengatakan akan membuat semacam masterplan lengkap tentang potensi ekonomi yang ada di Pekanbaru.
"Pada kegiatan Riau Investman Summit nanti kedua negara itu akan mendapatkan informasi jelas. Tiga potensi ekonomi yang akan kita tawarkan. Di antaranya Kawasan Industri Tenayan (KIT), Danau Buatan (DB), dan Terminal Kargo," jelasnya.
Untuk investor dari Shanghai, dengan tegas Herman mengatakan, Mr Lee (investor Shanghai, red) sangat tertarik dengan potensi yang ada di Pekanbaru.
"Tinggal kita lakukan pembicaraan lebih lanjut dilapangan. Kita akan bawa mereka berjalan-jalan melihat potensi yang ada nantinya," ucapnya [..] Baca Lengkap: Riau Pos

09 November 2007

Cutting Merokok yang Benar(kharisma'03 - Medium Community)

Tuh keukeuh Baren pada motorNya. Liat aja sendiri komunitas motor pekanbaru yang satu ini. keren kan???. Uppsss....jangan ngeliat dari dekat apalagi menyentuhnya. Siapa yang tau kalo motornya itu full cutting. Hampir 75% seluruh motornya itu cutting. hanya bermodalkan 120ribu, udah bisa mejeng diRiau pos Lho!!!
Tak disangka ia ingin sekali mejeng di Riau Pos untuk nunjukin pada orang-orang yang terlalu sering mencemeh tunggangannya saat pergi ke-SMUN5 Pekanbaru.
Dengan kretifitas pada cutting yang ia berikan, bermaksud memberi contoh merokok yang benar meskipun ia tidak seorang perokok. Sonic 200-17 Feat.Swallow 200-17 dan dipadu dengan Venom Feat.champ. Dapat memadu seluruh motor Karismanya ini menjadi serasi. "Lumayan banyak yang kudapat dari aksi motor kerenku ini. Salah satunya cewek donk", tambah anggota komunitas motor di Pekanbaru ini.

07 November 2007

Pindah Aliran Dari MoCeP(Grand 97' - Hipmoper Pekanbaru)Salah Satu Komunitas Modifikasi

Sepeda Motor Pekanbaru Entah bergaya apa namanya yang membuat anak Pekanbaru ini memodif motornya dengan unik. Yang pasti, penggunaan sistem velg dan ban-nya sangat unik. Dengan menggunakan velg sprint aloy yang dilapisi ban FDR 225-17 pada perputaran depan. Yang anehnya lagi, menggunakan jari-jari 72 yang dilapisi ban swallow stream sp 200-17 pada belakang. "Menurutku, dengan menggunakan ban tipis pada velg belakang, akan memperlambat hausnya gear kan??", ujar pelajar dari SMU cendana ini. Tak lupa, Ia memakai set supra pada cakram belakang yang dikolaborasikan dengan master rem brembo. Dilihat dengan jelas, tunggangannya ini sangat unik sekali. Namun, soal melesat dijalan, wah.... wah..... Jangan ditanya. Penggunaan kopling set supraXX yang ia pakai. Hampir seluruh system pengapian yang ia pakai ber-setkan Kitaco. "Motor babe gue kan dach lama neh. jadi, agak lambat dari motor temen-temen gue. ya udah. Gue suruh aja si bos korekin motor gue. Tapi, semi aja. Maklum, Kan pelajar", tutur pelajar asal Pekanbaru yang bernama Widi ini. Cat yang ia kelir pada motornya itu ia beri nama bunglon terang. Sekilas, warnanya ijo. kalo sore, warnanya jadi pink. Aneh juga. Campuran warna tembaga dengan 25% silver dapat manghasilkan warna seperti ini. Danagloss yang ia percaya tembaga dan silver beserta finishingnya.

Banyak Dibaca